Antara Jakarta dan Jeddah | antara percaya dan tidak

Kamis, May 6, 2010
Jakarta

Mencoba menahan air mata
Campur aduk jadi satu
Antara meninggalkan yang dicinta
Menuju undangan-Mu

Ketika hamparan gurun pasir
Menyapa di bawah sana
Jadi terpana
Benarkah secepat ini kembali kesini?
Nggak pernah menyangka secepat ini

(Dialah MAHA PERENCANA, Manusia bahkan tak tahu apa-apa mengenai jalan ke depan)

Terima kasih ya Allah
Kau beri kesempatan lagi menjejakkan
Kaki disini... Semoga lancar sampai di 2 holy cities...amin ya rabbal alamin.

The smells... Ya Allah the smells
Kapulaga, rempah-rempah,
Arabic smells...
Benar2 ada disini... Ya ada disini...

_____

Bandara King Abdul Azis keliatannya direnov, tapi bukan bangunan imigrasinya .. Hanya landasannya saja...atau karena jarang-jarang mendarat sore hari ya? Jadi baru kali ini keliatan luas banget.

Mendarat jam 18.16 waktu setempat, gak pernah turun di Jeddah sesore ini, jadi cukup jelas melihat view padang pasir...

Proses imigrasi cukup cepat
Tapi pas mau keluar, disuruh kolek paspor sama local people ..pada terkaget-kaget hehe...

1900 proses imigrasi selesai, kita semua Shalat Isya ditarik ke Magrib di mushala bandara. Selesai dari situ menuju bis.

2030 sambil nunggu proses imigrasi kita dibagikan dinner pake box di bis...hehehe ketemu ayam bakar dan sambel...cuman karena perut udah gak berasa nampung (bayangin aja Garuda kasih refreshment berupa...... spagheti... huahaha...light snack kok spaghetti)

2118 seluruh proses selesai dan cabut menuju ke Medinah
_______

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT